SIAK (NU)- Warga Kampung Temusai, Kecamatan Bungaraya, Kabupaten Siak heboh dengan adanya Harimau Sumatra beserta anak-anaknya memasuki perkebunan kelapa milik warga Kampung Temusai. Hal ini terjadi di RT 02 RW 05, Dusun Teluk Musahab, Kampung Temusai, tepatnya di Kebun sawit milik Bapak Sugeng, Selamat Ladiono dan Atin.
" Saya waktu itu mau masuk kekebun dengan membawa bibit pinang, namun ketika dalam perjalanan mau masuk ke kebun, saya berjumpa harimau seukuran Pedet ( Anak Sapi menjelang remaja) bersama anaknya melintasi kebun, sontak saya berhenti dan diam terpaku melihat Harimau itu, Alhamdulillah saya bisa mengambil vidionya walau hanya dapat Vidio anak Harimau itu," ungkap Mujiono alias Paicong kepada Nusantara80.com, Senin (10/07/2023).
Bhabinsa dan Bhabinkamtibmas Kampung Temusai dampingi aparat kampung Temusai mengecek kebenaran Harimau masuk Kebun warga |
Hal senada diungkapkan Narsun, salah satu pekerja Kebun sawit milik Sugeng, Ia kemarin mengaku sangat ketakutan ketika berjumpa dengan Harimau Sumatra yang berukuran sangat besar yang sedang berbaring-baring di tengah jalan ditempat dirinya bekerja.
"Demi tuhan saya takut sekali begitu berpapasan dengan seekor harimau yang begitu besar berbaring di tengah jalan perkebunan, berhuntung harimau itu tidak melihat saya yang jaraknya hanya sekitar dua baris batang sawit," ungkapnya dengan rasa ketakutan.
Ketika Narsun melihat Harimau di tengah jalan yang lagi tiduran, dirinya langsung mengerim sepada motornya, tanpa pikir panjang, motor yang dinaikinya putar balik hingga menabrak batang sawit.
" Pokoknya menggigil kaki saya mas. Sampai sekarang kami masih belum berani beraktifitas disini karen sepertinya harimau itu masih berkeliaran disekitar disini," ujarnya.
Untuk memastikan hal ini, Bhabinsa Serda Candra Ok Kurniawan dan Bhabinkamtibmas Bripka Hendra. R Kampung Temusai di dampingi Kepala Dusun dan Ketua RW melakukan penelusuran bersama saksi yang melihat langsung Harimau Sumatra itu. Ketika sesampai di TKP, terlihat bahwa ada tapak Harimau Sumatra yang sudah tersiram air hujan beberapa hari ini yang masih membekas. Untuk itu, Bhabinsa dan Bhabinkamtibmas menghimbau kepada masyarakat yang beraktifitas di daerah itu, agar selalu berhati-hati dan Waspada.
" Kami menghimbau kepada seluruh masyarakat, kususnya masyarakat Temusai yang memiliki kebun di sekitar TKP, agar selalu waspada dan hati-hati. Karena kita sudah melihat secara langsung bekas kaki yang diduga kuat itu bekas kaki Harimau Sumatra,"tegas Bhabinsa Temusai, Serda Candra.
Penghulu Kampung Temusai, Samsudin berharap kepada Dinas terkait atau BBKSDA untuk segera melakukan penangkapan terhadap Harimau Sumatra yang diduga kuat berkeliaran di perkebunan masyarkat yang tak jauh dengan pemukiman.
" Kami berharap kepada Dinas terkait untuk segera melakukan penangkapan terhadap Harimau yang selama ini selalu menampakan dirinya kepada masyarakat kami yang beraktifitas di kebun dan membuat was-was ( mencekam) masyarakat," harapnya.
Menangapi masalah ini, Kabid Teknis BBKSDA Riau Mahfudz ketika di konfermasi melalui pesan WhatShapp nya mengarahkan kepada awak media untuk menghubungi bapak Sitinjak.
" Silahkan hubungi bapak Sitinjak Mas,"balasnya dengan singkat.
Selang beberapa menit kemudian, awak media menghubungi Bapak Sitinjak melalui pesan WhatShapp nya, ia menjawab bahwa pihaknya besok pagi akan turun ke TKP.
" Baik pak karena saya lagi perjalan rencana besok pagi kita turun ke tkp," balasnya. ( Masgin)